Jafung Kabupaten sedang memandu praktek bokashi |
Bahan Alat
1. Pupuk Kandang 100 kg 1. Karung goni
2. Dedak /Bekatul 4 kg 2. Terpal plastik
3. Sekam / rumput kering 75
kg 3. Sekop
4. Gula cair/molase 5 sendok makan 4. Ember
5. EM 4 1 liter
6. Air bersih 10 liter
CARA PEMBUATAN
- Aktifkan Larutkan EM4 250 ml dan Gula cair/molase 250 ml kedalam air di ember dan simpan 6 jam
- Pupuk kandang, sekam/rumput kering dan dedak dicampur secara merata
- Siramkan larutan no 1 dengan perlahan-lahan kedalam adonan secara merata, sampai kandungan air adonan mencapai 30 %, yaitu tandanya bila adonan dikepal dengan tangan air tidak keluar dari adonan, bila kepalan dilepaskan maka adonan akan megar.
- Adonan digundukkan diatas ubin yang kering dan dilapisi terpal plastik dengan ketinggian 50 cm, kemudian ditutup dengan karung goni selama 7 hari.
- Pertahankan suhu gundukan adonan pada suhu 40 –50 derajat celcius. Jika suhu lebih dari 50 derajat celcius bukalah karung goni penutup dan gundukkan adonan dibolak-balik kemudian ditutup lagi dengan karung goni. Suhu yang tinggi dapat mengakibatkan bokashi menjadi rusak karena terjadi proses pembusukkan. Pengecekkan suhu dilakukan setiap hari.
- Setelah 7 hari bokashi telah selesai terpermentasi dan biarkan selama 1 minggu sambil diangin-angin setelah itu siap untuk digunakan sebagai pupuk organik.